Artikel Terbaru

Senin, 21 Maret 2016

Ciri Khas Peserta Didik


Peserta didik berstatus sebagai subjek didik.Pandangan modern cendrung menyebutnya demikian oleh karena peserta didik (tanpa pandang usia) adalah subjek atau pribadi yang otonom ,yang ingin di akui keberadaannya.Selaku pribadi yang meiliki ciri khas dan otonomi,ia ingin mengembangkan diri secara terus menerus guna memecahkan masalah-masalah hidup yang di jumpai sepanjang hidupnya.


Berikut ciri khas peserta didik yang harus di ketahui pendidik :

1. Individu yng meiliki potensi fisik dan psikis yang khas.
    Anak sejak lahir telah memiliki potensi-potensi yang ingin di kembangkan dan di aktualisasikan.Untuk mengaktualisasikannya membutuhkan pembimbing.

2. Individu yang sedang berkembang
    Yang dimaksud perkembangan di sini ialah perubahan yang terjadi pada peserta didik secara wajar,baik di tujuan kepada diri sendiri maupun kearah penyesuaian dengan lingkungannya.

Sejak manusia lahir bahkan sejak masih berada di dalam kandungan ia berada pada proses perkembangan.Proses perkembangan ini melalui rangkaian yang bertingkat-tingkat.Tiap tingkat mempunyai sifat-sifat khusus.Tiap fase berbeda dari fase lainnya.Anak yang berada pada fase bayi berbeda dengan fase remaja,dewasa dan orangtua.Perbedaan ini meliputi perbedaan minat,kebutuhan,kegemaran,emosi,intelegensi dan sebagainya.Perbedaan tersebut harus di ketahui olen pendidik pada masing-masing tingkat perkembangan tersebut.Atas dasar itu pendidik dapat mengatur kondisi dan strategi yang relevan dengan kebutuhan peserta didik.

3. Individu yang yang mebutuhkkan bimbingan secara manusiawi
     Dalam proses perkembangannya peserta didik membutuhkan bantuan dan bimbingan.Bayi yang baru lahir secara badani dan hayati tidak terlepas dari ibunya,seharusnya setelah ia tumbuh berkembang menjadi dewasa ia sudah dapat hidup sendiri.Tapi kenyataannya untuk kebutuhan perkembangannya sendiri,ia masing menggantungkan diri sepenuhnya kepada orang dewasa.

4. Individu yang memiliki kemampuan untuk mandiri
     Dalam perkembangan peserta didik ia mempunyai kemampuan untuk berkembang ke arah kedewasaan.Pada diri anak ada kecendrungan untuk memerdekakan diri.Hal ini menimbulkan kewajiwab pendidik dan orang tua untuk setapak demi setapak memberi kebebasan dan pada akhirnya mengundurkan diri.Jadi pendidik tidak boleh memaksakan diri agar pesert didik berbuat menurut pola yang di kehendaki pendidik.Ini di maksud agar peserta didik memperoleh kesempatan untuk memerdekan diri dan bertanggung jawab sesuai dengan kepribadiannya sendiri.Pada saat ini si anak telah dapat berdiri sendiri dan bertanggung jawab sendiri.

Sumber;PENGANTAR PENDIDIKAN ,Prof.Dr.Umar Tirtarahardja dan Drs.S.L.La Sulo

Minggu, 20 Maret 2016

Cara menggunakan table dan bagan batang pada kemampuan lebih lanjut pada Aurora 3D Presentation

1.       Pilih 3D table pada Object list, dan tambahkan itu.

2.       Dapatkan dialog �table node setup�, kita dapat mengubah judul, navigasi, colom, dan Data pada dialog tersebut.

3.       Klik OK. Kita dapat membuat default table dengan default style. Mungkin style tidak seperti yang anda inginkan , jadi kita butuh menggantinya.

4.       Pertama, kita dapat mengubah ketajaman type  bagan tersebut. Pilih seubah table dan klik tombol �Shape Type� rubahlah rect dan round-rect.

5.       Double klik pada judul text, kita dapat mengubah judul content pada setup dialog. Dan pilih sebuah judul text, kita dapat mengubah ukuran dari text maupun font dan lainnya.

6.       Jika anda tidak ingin sebuah background, kita dapat menghilangkannya. Dengan cara ini, pilih background, atur untuk mengisi dan bevel dengan �no Color�.

7.       Lihatlah, kita akan mendapatkan style ini, jika anda ingin mengubah ketebalan pada table tersebut. Pilih table tersebut dan drag the �scale node Z� pada pusatnya dari sumbu yang berwarna biru.

8.       Jika kamu merasa table terlalu sempit dan penuh sesak. Kita juga bisa mengubah �bevel Height�. Pada gambar ini, kita mengubah �bevel Height� menjadi 0.2. lihatlah pada effectnya

9.       Pilih tale data bentuk shape dan colomns , dan mengubah texture dan warna dari tablenya.

10.   Finally, kita akan mendapatkan sytle untul table kita. Kita cukup double klik pada talbe dan isilah dengan data pada setup dialog.

11. Lihatlah, kita akan mendapatkan style ini, jika anda ingin mengubah ketebalan pada table tersebut. Pilih table tersebut dan drag the �scale node Z� pada pusatnya dari sumbu yang berwarna biru.

Cara membuat gambar group yang mudah bergenak dengan bantuan animasi pada Aurora 3D Presentation

1.       Ketika kita melihat subah presentasi dengan animasi yang mengagumkan, kita biasa berkata wow setiap kali melihatnya. Kamu dapat membuat animasi tersebuat dari sebuah bidang atau text maupun gambar menjadi kesatuan group pada Aurora 3D Presentation. Mari kita belajar bersama membuat contoh yang sederhana.

2.       Pertama, kita dapat membuat empat gambar, dan merotasikan dan menggerakan gambar gambar bidang tersebut pada posisi seperti gambar dibawah ini.

3.       Pilih gambar-gambar berikut dan klik kanan pada kumpulan atau gabungan gambar tersebut, kemudian pilih �Group � buatlah gambar tersebut menjadi kesatuan dalam satu group, kemudian kita dapat melewati kumpulan animasi tersebut untuk mengendalikan gambar gambar tersebut dalam satu gerakan.

4.       Gunakan sumbu manipulotar untuk memutar sumbu X, buatlah group berputar hingga 90, kemudian kita akan mendapatkan effek seperti gambar dibawah.

5.       Pilih tombol control pada presentasi dan buatlah sebuah �left mouse click�.

6.       Kemudian, pilih sebuah group dan tambahkan sebuah �node Animation�. Dan buatlah sebuah sumbu Z berputar pada animasi tersebut atur dialog �node Animation�.

7.       Dengan cara yang sama, kita dapat membuat sebuah �left mouse click� effect untuk tombol yang lain. Buatlah seubah perubahan animasi pada sumbu Z atur angka hingga -90. Karena kita akan memutar group ini berlawanan dan berlawanan, sehingga kita akan membutuhkan �loop� pada tombol kiri mouse even.

8.  Kita kita menyelesaikan tahapnnya, preview out presentation, klik tombol tersebut dan rasakan animasi yang luar biasa akan tersajikan.

Sabtu, 19 Maret 2016

Cara Untuk Menukar Slide Dan Membuat Hyperlink Pada Tombol Presentasi Aurora 3D Presentation

1.       Buatlah beberapa tombol dan gunakan sebagai tombol aktif untuk beberapa slide event. Atau sebagai tombol untuk menukar slide atau mengubungkan fungsi penting . jadi kita harus belajar untuk fungsi ini. Pertama, kita buat 3 tombol. Kita dapat membuat hyperlink yang berbeda atau tombol yang interaktif.

2.       Klik kanan pada tombol yang sudah dibuat dan pilihlah �edit hyperlink�.

3.       Kita dapat memunculkan dialog  �Hyperlink setup� dengan memilih �slide� pada kontak dialog. Kita dapat membuat tombol klik untuk pergi menuju slide manapun pada presentasi. Atau kita membuat tombol ini untuk klik menuju slide first(pertama), last ( terakhir ), previous ( sebelumnya ) dan next (untuk slide selanjutnya).

4.       Ketika kita memilih option �website�, kita dapat mengisi dengan alamat URL apapun dalam text box.

5.       Ketika kita mengatur link pada tombol tersebut, memindahkannya  cursor pada tombol, cursor akan berubah menjadi gambar tangan itu pertanda anda berhasil mengubah link. Kemudian kami dapat meng klik itu, jika anda menghendakinya.

6.       Jika anda menghendaki tombol yang anda buat untuk muncul disetiap slide yang anda buat. Anda dapat melakukan klik kanan pada tombol tersebut dan pilih �more properties�. Pada kotak dialog �node properties� , cukup pilih �always visible in every slide �. Gunakan fungsi ini, maka anda akan membuat sebuah navigasi untuk anda sendiri.

7.       Cara kedua. Kita dapat menambahkan sebuah hyperlink  action pada sebuah kumpulan tindakan yang perlu dilakukan.  Pertama , kita perlu menambahkan �slide show event�.

8.       Kemudian, kita dapat menambahkan sebuah �Hyperlink action � dibawah sebuah event yang lain. Pada  sebuah dialog �Hyperlink setup� yang sama. Kita dapat membuat tindakan ini untuk menuju ke slide manapun atau sebuah halaman website.

9.       Ini adalah cara ketiga. Jika anda ingin memunculkan, sebuah navigasi standard pada tombol bawah. Anda dapat klik kanan pada jendelan yang rendering atau aktif dan aktif �navigationBar�. Kemudian, anda dapat membuat navigasi standard pada tombol dispel dibawah kiri. Anda dapat menggunkan itu untuk pergi ke slide sebelumnya, slide selanjutnya atau ke slide pertama pada yang dijadikan home.

Sekian tutorial pada aurora 3d presentasi untuk kali ini , semuga bermanfaat.

Jumat, 18 Maret 2016

Grammar dalam bahasa Inggris itu hanya dibagi Dua

Setiap orang yang mempelajari bahasa apapun itu, pasti akan berhadapan dengan namanya Grammar atau tatanan bahasa. suka atau tidak suka dengan grammar anda itu harus menguasainya, karena vocabularies atau kosa kata saja yang banyak yang anda kuasai itu tidak dapat digunakan untuk berbicara jika anda tidak tahu bagaimana cara meletakan kata kata tersebut dalam satu kalimat tertentu.. walaupun mungkin masih ada beberapa orang itu bisa menggunakannya tanpa grammar tapi yakinlah itu hanya berlaku untuk percakapan sederhana dan tidak berlaku untuk berbicara panjang lebar. dimana pada percapakan sederhana itu kedua belah pihak pelaku komunikasi saling meraba atau menebak apa yang dicoba disampaikan oleh lawan bicaranya. dan mengusai grammar tanpa vocabulari juga akan berlaku hal yang sama,

Tapi tahukah teman-teman semua?, bahwa  Grammar dalam bahasa Inggris itu dibagi menjadi dua bagian saja.. yaitu 1. Part of Sentence dan 2. Part of Speech. Dimana part of sentence itu meliputi unsur penyusun kalimat, dan Part os speech itu meliputi penyusun dalam bentuk ungkapan.untuk lebih jelasnya saya coba untuk membahasnya dalam penjelasan singkat.

1. Part of Sentence
jadi intinya part of Sentence itu mendeskrpsikan bagaiman seseorang menyusun kalimat dari bagian terkecil dari sebuah kalimat. tidak ada hubungan secara langsung atara part of sentence dan part of speech. karena subject dari sebuah kalimat bisa sebuah kata benda, kata ganti, atau mungkin sebuah phrasa atau juga klausa.

Dalam pembahasan part of sentence terdiri dari subject dan predicate. subject adalah apa atau siapa dari sebuah kalimat itu. sedangkan predicate bercerita tentang sesuatu dari subject.. artinya setiap kalimat nanti dianalisis dan dijabarkan sesuai dengan fungsinya dalam kalimat baik secara subject dan predicate.

2. Part of Speech
mempelajari dan memahami grammar part of speech sangatlah penting juga agar dapat mengetahu bagaimana sebuah kata-kata dapat dan harus digabungkan untuk membuat sebuah kalimat sehingga membuat kalimat yang benar secara grammar dan juga dapat dimengerti serta dibaca secara benar. memahami part of speech penting juga untuk mengetahu bagaimana sebuah tanda baca yang benar dalam kalimat.

Bagian dari part speech ada 8 bagian yaitu, Nouns,Pronouns,verbs,adjectives,adverbs,conjunctions, prepositions, and interjections.

untuk penjelasan grammar dalam bahasa inggris yang dibagi menjadi dua untuk kesempatan kali ini itu saja yang dapat saya berikan, lain kesempatan insya Allohh saya, sambung dan terangkan lebih lanjut jika ada yang membutuhkan atau saya sempat untuk membuatnya. terima kasih telah membaca dan semoga bermanfaat.

Rabu, 16 Maret 2016

Pengembangan Dimensi Hakikat Manusia


Manusia di lahirkan sudak memiliki dimensi hakikat manusia tetapi masih dalam wujud potensi,belum teraktualisasi menjadi wujud kenyataan atau "aktualisasi".Dari kondisi potensi menjadi wujud aktualisasi terdapat rentangan proses yang menundang pendidikan untuk berperan dalam memberikan jasanya.
Ada dua kemungkinan hasil dari pengembangan dimensi hakikat manusia :
1. Pengembangan utuh
2. Pengembangan tidak utuh

1. Pengembangan utuh
    Tingkat keutuhan perkembangan dimensi hakikat manusia di tentukan oleh dua faktor;yaitu kualitas dimensi hakikat manusia itu sendiri secara potensial dan kualitas pendidikan yang di sediakan untuk memberikan pelayanan atas perkembangannya.

Pengembangan yang utuh dapat di lihat dari berbagai segi ; yaitu wujud dimensi dan arahnya.

a. Dari wujud dimensinya
    Keutuhan terjadi antara aspek jasmani dan rohani,antara dimensi keindividualan,kesosialan,kesusilaan,dan keberagamaan, antara aspek kognitif,afektif dan psikomotor.Pengembangan aspek jasmaniah dan rohaniah di katakan utuh jika keduanya mendapatkan pelayanan yang seimbang.

Pengembangan dimensi keindividualan,kesosialan,kesusilaan dan keberagamaan dikatakan utuh jika semua dimensi tersebut mendapatkan layanan yang baik,tidak emngabaikan salah satunya.

Pengembangan domain kognitif,afektif dan psikomotor dikatakan utuh jika ketiganya mendapat layanan yang berimbang.

b. Dari arah Pengembangan
    Keutuhan pengembangan di mensi hakikat manusia dapat di arahkan kepada pengembangan dimensi keindividualan,kesosialan,kesusilaan dan keberagamaan secara terpadu.

Pengembangan domain kognitif,afektif dan psikomotor di samping keselarasannya juga perlu di perhatikan arahnya.Yang di maksud adalah arah pengembangan diri dari jenjang rendah kejenjang yang lebih tinggi.

2. Pengembangan yang tidak utuh
    Perkembangan yang tidak utuh akan terhadap dimensi hakikat manusia akan terjadi di dalam proses pengembangan jika ada unsur dimensi hakikat manusia yang terabaikan untuk di tangani.Pengembangan yang tidak utuh berakibat terbentuknya kepribadian yang pincang dan tidak mantap karena tidak berimbang.


Sumber ; PENGANTAR PENDIDIKAN, Prof.Dr.Umar Tirtarahardja

Selasa, 15 Maret 2016

Media pembelajaran Sopan santun Di sekolah untuk TK

Media Pembelajaran adalah sebuah alat bantu untuk membantu proses belajara mengajar agar sebuah ilmu itu lebih mudah diterima secara gamblang. jenis jenis media itupun terbagi berbagai macam, tetapi mempunyai tujuan yang hampir sama yaitu menarik. sehingga hal yang menarik umumnya menarik indra penglihatan juga indra yang lain.
Dalam pembelajaran anak TK media pembelajaran yang eye catching sangatlah penting untuk membuat anak anak fokus terhadap pesan yang ingin disampaikan. selain itu media yang ingin saya tawarkan disini juga menekankan pada titik kesenangan anak anak kecil pada umumnya tentang menggabar. maka terciptalah video yang saya ciptakan dengan judul "sopan santun di Sekolah" untuk membantu teman-teman guru untuk membuat media dengan tema tersebut.. adapun bentuk videonya dapat dilihat dibawah ini.
Semoga video tersebut dapat membantu.. jika itu berguna maka silahkan lakukan hal sederhana dengan like dan share ke teman anda untuk membagikannya.. semoga bermanfaat 
jika ada masukan  silahkan komen dibawah ini. atau mungkin ada request secara gratis untuk materi sederhana yang tersedia untuk sepuluh orang.. setiap pemesan akan saya tuliskan dibawah ini untuk diup date, sehingga semua tahu siapa saja dan berapa yang sudah request. terima kasih

Senin, 14 Maret 2016

Cara membuat presentasi yang mengagumkan dengan mendeskripsikan dalam gambar animasi

Presentasi itu sesuatu hal yang sangat akrab bagi kita baik anda pekerja kantoran, mahasiswa maupun anak SMA. Karena kita sangat biasa dan mudah menemukan sebuah presentasi baik anda sebagai pelaku presentasi atau audience yang mendengarkan atau objek presentasi. Present secara fungsinya sendiri bertujuan untuk menjelaskan secara gamblang sebuah gagasan atau hasil pemikiran maupun untuk membujuk dalam sebuah promosi iklan. Sedangkan di dunia pendidikan sendiri digunakan untuk menunjukan kemampuan siswa dalam memahami sebuah materi dan pengusaan untuk menjelaskan hasil dari tanggapan dan pemikiran mereka...

Disisi lain sebuah presentasi mempunyai kekuatan yang luar biasa jika dilakukan dengan benar serta powerfull. Kita lihat sendiri dari hal yang mudah kita temui, sebuah produk elektronik bermerek dagang �Apple� dapat dibesarkan dengan system pemasaran produk baru dengan sebuah presentasi menawan dari CO Apple steve Job. Bagi anda yang penarasan anda bisa mencari presentasi beliau yang banyak berterbangan di Youtube.com. secara umum hal yang dapat mempengaruhi sebuah presentasi adalah pengusaan materi dan penampilan menarik dan serta alat yang digunakan.

Membahasa dan berbicara  soal alat untuk presentsi, secara umum aplikasi yang paling umum digunakan adalah power point. Tapi tahukah anda masih banyak aplikasi yang lebih menarik yang dapat anda gunakan. Dalam artikel sebelumnya saya bahasa tentang sebuah artikel aplikasi aurora 3D presentasi yang dapat membantu anda untuk membuat decak kagum audience anda, dengan materi yang dipaparkan dalam presentasi 3D. pada kesempatan ini saya mencoba membagikan satu alat lagi yang cukup luar biasa juga untuk membuat presentasi bernama Sparkol Video Scribe�

Seperti yang kita ketahui tujuan alat bantu dalam presentasi adalah untuk membuat point point penting yang mudah dimengerti dan eye catching/ membuat mata penasaran untuk terus melihatnya. Sparkol video scribe adalah aplikasi yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut� dimana tampilan dan proses yang ditawarkan sparkol sangatlah memukau sehingga membuat audience anda betah untuk terus menatapknya� untuk lebih meyakinkan anda, saya mencoba menampilkannya dibawah ini,,, anda wajib menontonnya� karena anda akan mengerti dengan mudah apa yang saya maksudkan bukanlah sebuah omong kosong.

Senin, 07 Maret 2016

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Manusia


Anak manusia sejak di lahirkan berkembang terus sampai ia mati.Perkembangan anak manusia ini meliputi perkembangan fisik badaniah dan rohaniah,berlangsung secara teratur dan terarah menuju kedewasaannya.Tugas pendidikan membimbing anak agar perkembangannya berlangsung secara wajar dan optimal.Beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan anak adalah :
a. Faktor Keturunan (Heriditas)
    Anak memiliki warisan sifat-sifat bawaaan yang berasal dari kedua orang tuanya,merupakan potensi tertentu sudah terbentuk dan sukar di ubah.Menurut H.C. Witherington ,dalam Abu Ahmadi (2001) ,heriditas adalah proses penurunan sifat-sifat atau ciri-ciri tertentu dari satu generasi ke generasi yang lain dengan perantaraan sel benih.Pada dasarnya yang di turunkan adalah struktur tubuh,jadi apa yang dirunkan orang tua kepada anaknya berdasar kepada perpaduan gen-gen,yang pada umumnya hanya mencakup sifat dan ciri struktur individu yang diturunkan itu sangat kecil menyangkut ciri dan sifat orang tua yang di peroleh dari lingkungan atau hasil belajar dari lingkungannya.

Beberapa ciri atau sifat orang tua yang kemungkinan dapat di turunkan misalnya; warna kulit,intelegensi,bentuk fisik seperti bentuk mata,hidung,suara berhubungan dengan selaput suara,dan lin sebagainya yang berkaitan dengan struktur fisik individu.

b. Faktor Lingkungan (Environment)
    Lingkunga di sekitar manusia dapat di golong menjadi dua jenis lingkungan,yaitu lingkungan abiotik dan lingkungan biotik.Lingkungan abiotik adalah lingkungan mahluk ta bernyawa,seperti batu,air dan hujan,tanah,musim yang di sebabkan iklim karena peredaran matahari,dan sebagainya.Itu semua dapat mempengaruhi kehidupan manusia.

Lingkungan biotik adalah lingkungan mahluk hidup bernyawa terdiri dari tiga jenis yaitu ; a) lingkungan nabati atau lingkungan tumbuh-tumbuhan,b) lingkungan hewani atau kehidupan satwa di sekitar manusia,c) lingkungan manusia,yaitu kehidupan manusia termasuk kehidupan sosial,budaya dan spiritual.

c. Faktor Diri
    Guru harus memahami faktor diri yang merupakan faktor kejiwaan kehidupan seorang anak,faktor-faktor ini dapat berupa perasaan ,dorongan untuk berbuat,intelegensi,sikap,kemampuan berkomunikasi dan sebagainya,ini akan berpengaruh dalam tindakan anak sehari-hari.

Beberapa ciri perkembangan kejiwaan anak di kemukakan oleh Abu Ahmadi (2001:220-221),sebagai berikut ;

1). Ciri perkembangan kejiwaan anak TK 
  1. Kemampuan melayani kebutuhan fisik secara sederhana telah mulai berubah.
  2. Mulai mengenal kehidupan sosial dan pola sosial yang berlaku dan di lakukannya
  3. Menyadari dirinya berbeda dengan anak yang lain yang empunyai keingan dan perasaan tertentu.
  4. Masih tergantung epada orang lain,dan memerlukan perlindungan orang lain.
  5. Belum dapat membedakan antara yang nyata dan khayal.


2). Ciri perkembangan kejiwaan anak SD
  1. Pertumbuhan pisik dan motorik maju pesat.
  2. Kehidupan sosial di perkaya dengan kemampuan berkerja sama dan bersaing dalam kehidupan kelompok.
  3. Mempunyai kemampuan memahami sebab akibat.
  4. Dalam kegiatan-kegiatannya belum membedakan jenis kelamin dan dasar yang digunakan adalah kemampuan dan pengalaman yang sama.


3). Ciri-ciri Perkembangan kejiwaaan anak SMP
      a. Mulai mampu memahami hal-hal yang abstrak(khayal).
      b. Mampu berkomunikasi pikiran dengan orang lain
      c. Tumbuh minat memahami diri sendir dan orang lain.
      d. Tumbuh pengertian tentang konsep norma dan sosial.
      e. Mampu membuat keputusan sendiri.


Sumber ; PEADAGOGIK,Drs.Uyoh Sadulloh M.Pd., dkk.

Inisiatif dan Daya Kreasi Manusia


Inisiatif dan daya kreasi manusia merupakan manifestasi dari hakikat manusia sebagai mahluk yang bebas.Dengan modal kebebasan, manusia mempengaruhi hidupnya,menghadapi dan menghidupi dunianya.Inisiatif merupakan penggerak bagi eksplorasinya (petualangan) di dalam dunianya.
Daya kreasi merupakan penggugah hatinya untuk bereksperimen (mencoba) dengan imajinasinya.Maka manusia menghidupi dunianya tidak dengan jalan melarutkan diri di dalamnya,melainkan dengan menghadapinya sebagai tugas yang ahrus di tempuh dan di laksanakannya.Pelaksanaannya tidak dengan menjiplak dari orang lain,tidak dengan jalan menenggelamkan diridalam kebiasaan yang telah di biasakannya oleh orang tuanya,tidak denga cara pasif menyesuaikan diri kepada lingkungannya.Melainkan dengan tandas menyatakan kehadirannya,dengan cara menyatakan ucapannya,sesuai dengan pendapat pandangannya sendiri,sesuai selera dan gejolak hatinya.

Manusia bebas menghadapi lingkungannya,namun ini tidak bearti bahwa dengan kebebasannya itu dia dapat berbuat sekehendak hati.Ada garis pembimbing yang menuntun dan memberikan pembatas pada perbuatannya:aturan yang harus di taatinya;ada norma yang harus di jadian patokan dan pegangan hidupnya.

Walaupun norma dan nilai yang menggariskan kehidupannya mungkin semula berasal dari luar telah di jadikan miliknya sendiri,maka garis dan batas itu tida dirasaannya sebagai kekangan hidup,malahan menjadi dorongan hidupnya.Jadi kebebasan terjalin dan berada dibawah naungan payung nilai.

Inisiatif dan daya kreasi yang merupakan manifestasi dari kebebasan dirinya dan merupakan saluran imajinasinya menjadi jelas arah dan sasarannya dalam realita kehidupannya yang harus di gelutinya.Dan pembinaan inisiatif dan daya kreasinya ini hanya dapat terlaksana melalui bimbingan dan pendidikan yang berlangsung dalam lingkungan hidup manusia.


Sumber : PEADAGOGIK,Drs.Uyoh Sadulloh,M.Pd., dkk.

Minggu, 06 Maret 2016

Mengapa Manusia Harus Di Didik


Ada beberapa asumsi yang memungkinan manusia harus di didik dan memperoleh pendidikan yaitu :
a. Manusia di lahirkan dalam keadaan tidak berdaya.Manusia begitu lahir ke dunia,membutuhkan uluran tangan orang lain (ibu dan ayah) untuk dapat melangsungkan hidup dan kehidupannya.

b. Manusia tidak langsung dewasa.Untuk sampai kepada kedewasaan yang merukan tujuan pendidikan dalam arti khusus,memerlukan waktu yang lama. Pada manusia primitif mungkin proses pencapaian kedewasaan  tersebut akan lebih pendek di bandingkan mausia modern sekarang ini.Pada manusia primitif cukup dengan mencapa kedewasaan secara konvensional,yaitu ktika seseorang sudah memiliki keterampilan untuk hidup,khususnya untuk hidup berkeluarga,seperti dapat berburu,dapat bercocok tanam,mengenal nilai-nilai atau norma-norma hidup bermasyarakat,sudah dapat di katakan dewasa.Dilihat dari segi usia,misalnya usia 12-15 tahun,pada masyarakat primitif sudah dapat melangsungkan hidup berkeluarga.Pada masyarakat modern tuntutan kedewasaan lebih kompleks,sesuai dengan makin kompleksnya ilmu pengetahuan dan teknologi, dan juga makin kompleksnya sistem nilai.

Untuk mengarungi kehidupan dewasa ,manusia perlu di persiapkan,lebih-lebih pada masyarakat modern.bekal tersebut dapat di peroleh dari pendidikan, dimana orang tua dan generasi tua akan mewariskan pengetahuan,nilai-nilai,serta keterampilannya kepada anak-anaknya atau pada generasi berikutnya.

c. Manusia pada hakikatnya adalah mahlik sosial.Ia tidak akan menjadi manusia seandainya tidak hidup bersama manusia lainnya.Lain halnya dengan hewan ,dimanapun hewan di besarkan ,tetap akan memiliki perilaku hewan.Seekor kucing yang dibesarkan dalam lingkungan anjing akan tetap memiliki perilaku kucing,tidak akan berperilaku anjing,karena setiap jenis hewan sudah di lengkapi dengan insting tertentu yang pasti dan seragam ,yang berbeda antara jenis hewan yang satu dengan jenis hewan yang lainnya.

Manusia merupakan mahluk yang dapat di didik,memungkinkan untuk memperoleh pendidikan. Manusia merupakan mahluk yang harus didik,karena manusia lahir dalam keadaan tidak berdaya,lahir tidak langsung dewasa.Manusia adalah mahluk sosial yang membutuhkan interaksi dengan sesamamnya.


Sumber : Peadagogik,Drs.Uyoh Sadulloh, M.Pd., dkk.

Sabtu, 05 Maret 2016

Hakikat Pembelajaran di Kelas Rendah(Sekolah Dasar)


Anak kelas rendah di sd adalah anak yang berada pada rentangan usia dini.Masa usia dini ini adalah masa yang pendek tetapi merupakan masa yang penting bagi kehidupan seseorang.Oleh karena itu,pada masa ini seluruh potensi anak harus di dorong sehingga akan berkembang secara optimal.
Batasan pendidian anak usia dini sebagaimana di ungkapkan oleh Bredecamp (1997) pendidikan anak usia dini ,mencakup beberapa program yang melayani anak dari lahir sampai dengan delapan tahun yang di rancang untuk mengembangkan tingkat intelektual,sosial,emosi,bahasa dan fisik anak.

Karakteristik perkembangan anak kelas satu,dua dan tiga SD biasanya pertumbuhan fisiknya telah mencapai kematangan,mereka telang mampu mengontrol tubuh dan keseimbangannya.Perkembangan anak pada kelas awal SD antara lain mereka telah dapat menunjukan keakuannya tentang jenis kelaminnya ,telah mulai berkompetisi dengan teman sebaya,mempunyai sahabat,telah mampu berbagi dan mandiri.

Perembangan emosi anak usia 6-8 tahun antara lain anak telah dapat mengexspresikan reaksi terhadap orang lain,Telah dapat mengontrol emosi,sudah mampu berpisah dengan orang tua dan telah mulai belajar tentang benar dan salah.Untuk perkembangan kecerdasannya anak usia kelas awal SD di tunjukan dengan kemampuannya mengelompokan objek,berminat terhadap angka dan tulisan,meningkatnya perbendaharaan kata,senang berbicara,memahami sebab akibat dan berkembangnya pemahaman tentang ruang dan waktu.

Kecendrungan belajar anak usia SD :

1. Konkrit
    Konkret bermakna proses belajar beranjak dari hal-hal yang konkret yakni yang dapat dilihat,di dengar,di baui,diraba dan di otak-atik,dengan titik penekanan pada pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar.

2. Integratif
    Pada usia SD anak memandang sesuatu yang di pelajari sebagai sesuatu keutuhan,mereka belum mampu memilah-milah konsep dari berbagai disiplin ilmu,hal ini melukiskan cara berpikir yang deduktif yakni dari hal umum ke bagian-bagian.

3. Hierarkis
    Pada tahapan usia sekolah dasar ,cara anak belajar berkembang secara bertahap mulai dari hal-hal yang sederhana ke hal-hal yang lebih kompleks.

Pembelajaran di SD perlu memperhatikan landasan psikologis yang mendasari perilaku anak.Sangat di butuhkan pemahaman yang mendalam tentang kajian psikologis dan teori belajar agar dapat mengaplikasikannya dalam berbagai peristiwa belajar serta mampu memecahkan permasalahan anak yang mengalami kesulitan belajar.


Sumber : Strategi Pembelajaran,Dra.Masitoh, M.Pd. dan Laksmi Dewi, M.Pd 

Kamis, 03 Maret 2016

Prinsip-Prinsip Belajar dan Pembelajaran


Prinsip belajar dan pembelajaran merupakan ketentuan atau hukum yang harus di jadikan pegangan di dalam pelaksanaan egiatan pembelajaran.
Sebagai suatu hukum ,prinsip belajar akan sangat menentukan proses dan hasil belajar.Dibawah ini adalah prinsip belajar dan pembelajaran :

1. Motivasi
    Motivasi berfungsi sebagai penggerak motor aktivitas.Bila motornya tidak ada maka aktivitas takkan terjadi.Apabila motornya lemah maka aktivitasnya pun lemah.

Motivasi berkaitan erat dengan tujuan yang hendak di capai oleh individu yang belajar.Bila seorang yang belajar menyadari bahwa tujuan bermanfaat dan baik baginya,maka motivasi akan muncul dengan kuat.Motivasi tersebut di sebut motivasi intrinsik atau internal.Jadi munculnya motivasi intrinsik dalam belajar,karena siswa ingin menguasai kemampuan yang terkandung dalam tujuan pembelajaran.

2. Perhatian
   Perhatian erat sekali kaitannya dengan motivasi bahkan tidak dapat di pisahkan.Perhatian adalah pemusatan energi psikis terhadap suatu objek.Makin terpusat perhatian dalam belajar maka pembelajaran akan semakin baik dan hasilnya akan semakin baik pula.

Memunculkan perhatian seseorang pada suatu objek dapat di akibatkan dua hal :
a. Orang itu merasa bahwa objek itu memiliki kaitan dengan dirinya,umpamanya dengan kebutuhan,cita-cita,bakat,dan minat.

b. Objek itu sendiri di pandang memiliki sesuatu yang lain dari yang lain,atau yang lain dari biasanya,lain daripada yang umumnya muncul.

3. Aktivitas
    Belajar adalah sebuah aktivitas,yaitu aktivitas mental dan emosional.Peristiwa belajar di dalamnya selalu mengandung aktivitas walau kadarnya berbeda-beda.Guru di tuntut memiliki kemampuan untuk membelajarkan siswa secara aktif baik fisik,mental/intelektual dan emosional.Kadar aktivitas yang tinggi membuat siswa memiliki hasil belajar yang baik dan lebih bermakna.Siswa sebaiknya memperoleh pengalaman langsung melalui interaksi eksplorasi dan melakukan investigasi (penyelidikan) dengan lingkungan belajar baik lingkungan sosial,pisik maupun lingkungan alam.

4. Umpan Balik
     Siswa perlu mengetahui apakah yang ia lakukan di dalam proses pembelajaran atau tugas-tugas yag ia kerjakan selama atau sesudah proses pembelajaran tersebut sudah benar atau belum.

Bila ternyata salah,pada bagian mana yang salah dan mengapa bisa terjadi salah dan bagaimana seharusnya dia melakukan kegiatan belajar tersebut.

Untuk itu siswa perlu sekali memperoleh umpan balik dengan segera,supaya ia tidak terlanjur berbuat kesalahan yang dapat menimbulkan kegagalan belajar.Umpan balik juga dapat di berikan tidak hanya pada proses pembelajaran berlangsung,tetapi juga terhadap pekerjaan yang siswa lakukan di rumah hasil tugas tersebut di beri umpan balik.Sehingga siswa dapat mengetahui pekerjaannya benar atau salah.

5. Perbedaan Individual
     Belajar tidak dapat di wakilkan kepada orang lain.Tidak belajar,bearti tidak memperoleh kemampuan.Belajar dalam arti proses mental dan emosional terjadi secara individual.Kadar aktivitas siswa di kelas sangat beragam.

Disamping itu,siswa yang belajar sebagai pribadi tersendiri,yang memiliki perbedaan dari siswa lain.Perbedaan itu mungkin dalam hal pengalaman,minat,bakat,kebiasaan belajar,kecerdasan,tipe belajar dan sebagainya.

Oleh karena itu guru harus menggunaan metode yang bervariasi dalam belajar,sebab mungkin siswa yang ita ajari memiliki tipe belajr yang berbeda-beda.Siswa yang memiliki tipe belajar auditif akan lebih mudah belajar memlalui pendengaran,siswa memiliki tipe belajar motorik akan memiliki tipe belajar visual dan akan lebih mudah belajar melalui penglihatan.

Sumber : Strategi Pembelajaran,Dra.Masitoh,M.Pd. dan Laksmi Dewi M.Pd.
     

Konsep Belajar


Belajar adalah satu kata yang sangat familiar di lingkungan masyarakat terlebih lagi di ruang lingkup pendidikan serta tidak dapat di pisahkan dari masyarakat.
Konsep belajar sendiri telah banyak di bahas oleh para ahli pendidikan.Menurut Gagne (1984),Belajar adalah suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman.Definisi belajar dijelaskan oleh Driscroll (2000) yaitu perubahan terus menerus dalam kinerja atau potensi kinerja manusia.Oemar Hamalik berpendapat ,belajar adalah modifikasi atau memperteguh kalakuan melalui pengalaman.

Dari pemahaman tentang pengertian belajar tadi terdapat tiga atribut pokok dalam belajar yaitu proses,perubahan perilaku dan pengalaman.

1. Proses
  Belajar adalah proses mental dan emosional atau bisa disebut jugasebagai proses berpikir dan merasakan.Seseorang di katakan belajar jika fikiran dan perasaannya aktif.

2. Perubahan Perilaku
     Hasil belajar berupa perubahan perilaku dan tingkah laku baik itu pengetahuan,keterampilan motorik dan penguasaan nilai-nilai (sikap).Menurut para ahli psikologi tidak semua perubahan perilaku dapat di katakan sebagai hasil dari belajar,seperti misalnya perubahan perilaku karena mabuk minum minuman keras.Perubahan perilaku sebagai hasil belajar adalah perubahan yang berasal dari pengalaman dimana proses mental dan emosional terjadi.

3. Pengalaman
     Belajar adalah mengalami artinya belajar terjadi di dalam interaksi antara individu dengan lingkungan,baik lingkungan fisik(buku,media,perpustakaan dan lainnya) maupun sosial(guru,teman,kepalasekolah dan lainnya).

Lingkungan belajar yang baik adalah lingkungan yang dapat menstimulasi dan menantang siswa untuk belajar.Guru yang mengajar siswa tanpa media biasanya akan kurang merangsang siswa.Belajar bisa melalui pengalaman langsung dan pengalaman tidak langsung.Pengalaman langsung misalnya siswa langsung mengalami materi yang di pelajarinya.

Sumber : Strategi Pembelajaran,Dra.Masitoh,M.Pd dan Laksmi Dewi, M.Pd.



Rabu, 02 Maret 2016

Permainan Lemparan Perkenalan

Permainan Lemparan perkenalan ini dimaksudkan untuk membuat perkenalan lebih menyenangkan dan juga tidak malu untuk berbicara di depan umum. umumnya kalau waktu awal kegiatan, banyak yang malu untuk memperkenalkan diri dan sering terkesan ojok-ojokan. maka dari itu, permainan ini mencoba menjawab situasi yang sering kita hadapai tersebut. semoga bermanfaat dan mari dipraktekan untuk membuat perkenalan lebih menarik.

A. Tujuan Permainan

  1. Melatih keberanian diri untuk memperkenalkan diri di depan orang lain.
  2. Berani mengambil keputusan  untuk melempar ke orang lain dan menangkap lemparan dari orang lain untuk ikut bermain.
  3. Agar salling mengenal satu sama lain.


B. Alat

  • bisa berupa bola, topi, atau alat sejenisnya yang tidak membahayakan untuk dilempar dan ditangkap. ( pada instruksi permainan saya gunakan kata bola )


C. Pelaksanaan

  1. Peserta membuat lingkaran besar ( atau bisa juga masih tetap pada tempat duduk dalam kelas ).
  2. Salah satu peserta memegang bola, kemudian memperkenalkan diri dengan cara " Nama saya Iwanto, nama panggilan saya Iwan" setelah memperkenalkan diri, peserta melempar bola ke peserta lain.
  3. Peserta yang mendapat bola dan berkata " Terima kasih, Iwan.  Nama saya Saefudin dan biasa dipanggil Udin".
  4. kemudian peserta kedua yang mendapatkan bola dan sudah memperkenalkan diri melempar kembali ke peserta lain yang belum mendapatkan giliran
  5. Kegiatan ini berlangsung terus-menerus sampai semua peserta mendapatkan giliran memperkenalkan diri.


D. Peraturan

  1. Peserta yang melempar atau menangkap dengan tidak benar diberikan hukuman sesuai kesepakatan
  2. Peserta tidak boleh melemparkan bola kepada peserta yang telah mendapaktan giliran. Apabila ada peserta yang telah mendapatkan giliran. maka peserta tersebut juga mendapatkan hukumang.

Dimensi-dimensi Hakikat Manusia


Ada empat macam dimensi hakikat manusia yaitu :
1. Dimensi keindividuan
2. Dimensi kesosialan
3. Dimensi kesusilaan
4. Dimensi keberagamaan


1. Dimensi keindividuan
    Lysen mengartikan individu sebagai "orang-seorang",sesuatu yang merupakan suatu keutuhan yang tidak dapat di bagi-bagi.Selanjutnya individu di artikan pribadi.Setiap anak manusia di lahirkan dengan memiliki potensi untuk berbeda dengan orang lain,atau menjadi dirinya sendiri.Tidak ada manusia yang identik di dunia ini.Bahkan manusia kembar sekalipun memiliki ketertarikan dan kecendrungan yang berbeda dalam perhatiannya terhadap sesuatu,ini di krenakan mereka memiliki potensi individualitas pada diri mereka masing-masing.Mereka tidak ingin di samakan dengan orang lain meskipun kembar yang berasal dari satu telur karena ingin mempertahankan kekhasannya.

  Untuk mengembangkan potensi keindividualitasan peserta didik sangat cocok menggunakan metode pembelajaran yang demokratis agar mereka di biasakan untuk tidak takut mengekspresikan diri mereka sendiri dan metode mengajar yang otoriter akan menghambat potensi ini bahkan mereka akan menjadi seserorang yang tidak memiliki ke pribadian,anak didik seperti ini rentan untuk selalu mengikuti arus.

2. Dimensi kesosialan
   Setiap manusia di lahirkan memiliki potensi sosialitas artinya setiap anak memiliki potensi untuk bergaul dengan lingkungannya dalam hal ini memberi dan menerima adalah kunci suksesnya pergaulan.Adanya dimensi sosialitas pada seseorang tampak jelas dengan adanya dorongan untuk bergaul.Dengan adanya dorongan untuk bergaul seseorang ingin bertemu dengan sesamanya sedemikian kuatnya dorongan bergaul manusia takut untuk di pejarakan jika melakuan perbuatan kriminal karena penjara adalah tempat putusnya pergaulan seseorang.

Manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain baik bayi atau yang sudah dewasa seperti yang di katakan imanuel kant : Manusia hanya bisa jadi manusia jika berada di antara manusia.Tanpa orang lain manusia tidak dapat hidup lengkap dengan sifat hakikatnya sebagai manusia,mengapa demikian?karena manusia hanya mampu mengembangkan keindividualitasnya jika berinteraksi dengan manusia lainnya.

3. Dimensi kesusilaan
    Susila berasal dari kata su dan sila yang artinya kepantasan yang lebih tinggi.Kesusilaan di artikan mencakup etika(persoalan kebaikan) dan etiket(persoalan kepantasan dan kesopanan).Persoalan kesusilaan selalu berhubungan erat dengan nilai-nilai.Pada hakikatnya manusia memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan susila,serta melaksanakannya sehingga manusia tersebut dapat dikatakan mahluk susila.Drijarkarra mengartikan manusia susila adalah manusia yang memiliki nilai-nilai,menghayati dan melaksanakan nilai2 tersebut dalam perbuatan.

4. Dimensi keberagamaan
    Dari dahulu manusia percaya adanya kekuatan supranatural yang mengatur alam semesta hingga terciptalah mitos2 tentang kekuatan supranatural tersebut untu mendekatkan diri padanya dengan upacara-upacara mistik.Namun setelah munculnya agama manusia meninggalkan kebiasaan-kebiasaan tersebut dan mulai menganutnya.Beragama merupakan kebutuhan manusia karena manusia adalah mahluk yang lemah dan membutuhkan penopang dalam perjalanan hidupnya.

Sumber : PENGANTAR PENDIDIKAN,Prof.Dr.Umar Tirtarahatja dan Drs.S.L.La Sulo
    



Selasa, 01 Maret 2016

Permainan beramian peran "Penyihir,Kurcaci, dan Raksasa"

Gambar hanya ilustrasi kurcaci semata

Permaian ini memadukan unsur bermain peran atau karakter dengan strategi. dimana permaian ini mengandalkan sisi kekurangan dan kelebihan setiap karakter untuk memenangkan permainan. dengan kondisi seperti itu peserta dituntut untuk berfikir cepat dengan permasalahan yang dihadapi.

A. Tujuan Permainan

  1. Mengatur strategi
  2. Berlatih berfikir cepat


B. Alat

  • Tidak ada


C. Pelaksanaan

  1. Permainan dilakukan oleh dua orang peserta yang berdiri saling membelakangi. jarak atara keduanya kurang lebih 5 Meter.
  2. Seperti yang disebutkan sebelumnya permainan ini melibatkan tiga karakter, yaitu Penyihir, Raksasa, dan Kurcaci.
  3. Raksasa kalah dengan penyihir, Penyihir kalah dengan kurcaci, dan Kurcaci kalah dengan raksasa.
  4. Peserta harus memilih salah satu karakter. Jika peserta memilih kurcaci, maka peserta bersikap seperti kurcaci, yaitu kedua tangan diletakkan di kedua telinga seolah-olah telinga kurcaci.
  5. Apabila peserta memilih Raksasa, maka tangan peserta mengangkat kedua tangannya seolah-olah Raksasa.
  6. Apabila peserta memilih Penyihir, maka tangan peserta menujulur ke depan seolah-olah penyihir
  7. Setelah diberi aba-aba, peserta yang saling membelakangi menjadi saling berhadapan dengan segera mempraktekan karakter yang sudah dipilih.
  8. Apabila sorang peserta memilih raksasa dan peserta satunya memilih kurcaci, maka peserta yang berkarakter raksasa harus mengejar peserta yang berkarakter kurcaci sampai bisa menangkapnya.


D. Peraturan

  1. Peserta harus mendengarkan aba-aba yang diberikan, tidak boleh mendahului aba-aba.
  2. Waktu untuk mengejar dan menangkap karakter lawan adalah 10 detik. Jika tidak dapat menangkapnya maka peserta yang dikejar menjadi pemenangnya.

Permaian Wide Game Perang Air


Sebenarnya permainan ini juga memiliki banyak nama. selain itu juga mempunyai banyak versi, baik secara budanya, maupun versi barang yang dilempar. yang penting temanya adalah "Perang" dengan maksud bermain strategi dan ketangkasan mengarut gerakan dalam team. kalau segi budaya ada juga barang yang dilempar adalah "jenis makanan ketan". adajuga dengan tepung warna. akan tetapi disini kita buat lebih sederhana dengan konsep yang tidak jauh berbeda. bagaiman peratauranya? yuk langsung saja kita mulai pembahasannya.

A. Tujuan Permainan

  1.  Melatih kerj sama kelompok
  2.  Mengatur strategi


B. Alat

  • Plastik Minuman ( bukan botol plastik )
  • Pewarna ( hindari pewarna yang berbahaya untuk kulit, usahakan  pewarna dengan dedaunan atau dsb)
  • Air ( sebagai bahan pelarut warna)


C. Pelaksanaan


  1. Peserta dibagai menjadi dua kelompok dengan jumlah anggota bebas, tapi harus sama jumlanya.
  2. Permainan ini diumpamakan sebuah peperangan dua kelompok atau suku
  3. Peserta dibatas dalam wilayah yang telah ditentukan sehingga tidak boleh keluar dari jangkauan yang sudah ditentukan.
  4. Senjata yang digunakan adalah platik yang diisi air berwarna-warni.
  5. Kedua kelompok saling menyerang. Jika peserta terkena lemparan air, maka dianggap terkena tembakan, sehingga harus kelaur dari permainan.


D. Peraturan

  1. Kelompok pemenang adalah yang dapat memukul mundur dan menembak seluruh anggota kelompok lawan.
  2. Peserta yang telah tertembak tidak boleh berbuat curang dengan masih mengikuti permainan


Pentingnya Perkembangan Kognitif Bagi Proses Belajar Siswa


Ranah psikologis siswa yang terpenting adalah ranah kognitif.Ranah kejiwaan yang berkedudukan  pada otak ini,dalam perspektif psikologi ognitif adalah sumber sekaligus pengendali ranah-ranah kejiwaan lainnya,yakni ranah afektif dan psikomotor.
Tidak seperti organ-organ lainnya,organ otak sebagai markas fungsi kognitif bukan hanya menjadi penggerak aktifitas akal pikiran,melainkan jugaa menara kontrol aktivitas perasaan dan perbuatan. Sebagai menara kontrol otak selalu bekerja siang dan malam.Sekali kita kehilangan fungsi kognitif karena kerusakan berat pada otak, martabat kita hanya berbeda sedikit dari hewan.Demikian juga orang yang menyalahgunakan kelebihan kemampuan untuk hal-hal yang merugikan kelompok lain apalagi menghancurkan kehidupan mereka martabat orang tersbut tak lebih seperti hewan.Begitulah pentingnya pengajar untuk mengembangan ranah kognitif siswa agar perilaku siswa tidak menyamai martabat hewan.

Menurut temuan para ahli otak adalah sumber dan menara kontrol bagi seluruh ranah-ranah psikologi manusia. Otak tidak hanya berpikir dengan kesadaran,tetapi juga berpikir dengan ketidaksadaran.Pemikiran tidak sadar sering terjadi kepada kita.Ketika tidur misalnya kita bermimpi dan mimpi adalah sebuah bentuk berpikir dengan gambar-gambar tanpa kita sadari.Kebiasaan kita bangun subuh dan siap mengerjakan rencana-rencana harian,juga bentuk aktivitas otak yang dalam psikologi kognitif di sebut berpikir yang tidak disadari oleh kita sendiri.

Tanpa ranah kognitif ,sulit di bayangkan seorang siswa dapat berpikir.Selanjutnya tanpa kemampuan berpikir mustahil siswa tersebut dapat memahami dan meyaini faedah-faedah materi yang di pelajari.Tanpa berpikir juga sulit bagi siswa untuk menangkap pesan moral yang terkandung dalam materi pelajaran yang ia pelajari

sumber : Psikologi Pendidikan;MUHIBBIN SYA;edisi revisi.